Kerja

Kembali kugerakkan kakiku. Melangkah pelan menuju meja, lalu kuteguk segelas air putih yang mungkin tidak penuh lagi. Terus keluar kamar, menuju tempat cucian untuk mengambil air wudhu. Lalu mendirikan sholat subuh 2 rakaat dalam dinginnya cuaca pagi. Hari ini, Aku telat lagi bangun, yang otomatis membuat sholat subuhku juga jadi telat. Tapi untunglah tidak telat-telat amat, di luar masih agak gelap. Cahaya matahari belum muncul. Selesai sholat, Aku lalu mandi. Biasanya olahraga kecil sebelumnya. Beginilah rutinitasku diawal hari sejak kepindahanku di Kota Samarinda. Bangun pagi, lalu siap-siap berangkat kerja. Berbeda dengan 2 lokasi kerjaku sebelumnya, yang mana mengharuskanku bangun subuh. Jikalau dulunya Aku harus berangkat kerja pukul setengah 6 pagi, kini Aku bisa berangkat pada pukul 7 lewat 15 pagi. Perubahan pola jam kerja ini, sedikit banyak telah mengubah caraku menjalani hidup ini. Ada sisi positif dan negatif disetiap daerah di dunia ini. Masing-masing punya daya tarik sendiri. Olehnya itu, jangan pernah merasa Kawan berada di daerah yang tidak indah. Berusahalah untuk selalu menggali sisi atau nilai lebih suatu tempat jika dibandingkan dengan tempat lain. InsyaAllah Kawan akan menemukan sesuatu yang indah.
Aku bersyukur Kawan, selama kurang lebih 4 tahun bekerja sudah beberapa daerah yang Aku tapaki. Mulai dari Kota sorong di Pulau Irian sana, Kota Balikpapan dan Samarinda di Pulau Kalimantan, Jakarta dan Bandung di Pulau Jawa. Sisa Pulau Sumatera yang belum Aku jejaki Kawan. Itu mimpi jangka pendekku Sobat. He..he..
Wah, kisahku tentang kerjaan kok ngelantur kemana-mana ya. Yang jelasnya Kawan, apapun bidang pekerjaan yang Kalian geluti sekarang, berusahalah untuk menikmatinya setulus hati dan maksimalkan bakat dan kreativitasmu. Demi kemajuan Bangsa dan Negara Indonesia yang Kita cintai.